Minggu, 20 Maret 2011

Kata Mereka dan Kataku

Aku telah belajar tentang hidup dari orang orang hebat di bidangnya, walaupun sering kali aku tak pernah mengerti arti dari perkataan mereka, kadang terlihat aneh dan kadang pula terlihat mustahil untuk di mengerti, namun sekarang sedikit aku paham tentang perkataan mereka, kalau hidup itu memang semudah yang mereka katakan karena mereka telah mengalaminya, dan hidup itu sangat sulit bagi mereka yang belum mengalaminya.
terkadang saat kita mengingat kembali suatu kenangan ada perasaan menyesal, dan akan selalu terbesit di pikiran kita " Akh...Bodohnya sekali aku pada saat itu, kenapa pada saat itu aku tidak melakukan ini..melakukan itu...kenapa pada saat itu aku mesti merasa sedih, dan kenapa pula pada saat itu aku selalu merasa takut, dan akan keluar begitu banyak keluhan pada diri sendiri yang akan membuat kita akan tersenyum ataupun merasa geram dibuatnya, namun semua itu adalah sebuah kenangan yang kita bisa memandangnya namun begitu kita coba meraihnya semuanya akan hilang dalam sekejap.

Inilah perkataan mereka tentang hidup yang terkadang susah buat kita mengerti namun semua perkataan mereka kini dapat kupahami maknanya hingga menjadi sebuah catatan

1. Nasehat Ibuku

Dalam setiap pertemuan dengan ibuku ( maklum saja dari umur 18tahun aku sudah merantau jadi jarang bertemu ibu ) selalu memberiku nasehat dan beliau tidak akan pernah bosan mengatakanya setiap bertemu denganku, walau terkadang aku bosan dengan semua nasehat beliau di karenakan itu itu saja.
Ibuku selalu mengingatkan padaku kalau Tuhan itu ibarat orang tua dan kita ibarat seorang anak, dan jika kita mempunyai sebuah keinginan sudah selayaknya kita akan meminta kepada orang tua kita, walaupun terkadang orang tua kita pada saat itu tidak memenuhi permintaan kita tetapi jika kita sering memintanya terkadang orang tua menjadi risih dan kasihan kepada kita dan menuruti kemauan kita, begitupun juga Tuhan jika kita terus berdoa dan meminta kepadanya Tuhan juga akan merasa risih dan kasihan kepada kita dan mengabulkan semua doa kita.
Ibuku juga sering memberi nasehat kepadaku kalau Tuhan itu sangatlah dekat dengan orang orang yang tinggal di kota besar, karena kebanyakan orang yang tinggal di kota besar kehidupanya akan selalu disibukan dengan semua rutinitas pekerjaan dan terkadang mereka lupa akan ibadanya,dan jika kamu meminta sesuatu dengan doamu dan tak pernah lelah niscaya doamu akan cepat terkabul.

Ibuku juga seringkali memberiku nasehat tentang arti persahabatan, menurut ibuku kita hidup perlu bersahabat tanpa sahabat kita akan merasa sepi tanpa sahabat kita akan merasa terasing, sahabat bisa memberi kita motivasi, sahabat bisa memberi kita senyum dan tawa, namun bersahabatlah hanya sewajarnya, tidak terlalu berlebih karena sahabat tidak akan pernah ada selamanya buat kita terkadang sahabat akan meninggalkan kita dan kita juga bisa meninggalkan sahabat, dan jika itu sampai terjadi tidak akan pernah ada kata dendam dan permusuhan, bukankah orang bijak juga selalu berkata musuh terhebat dan terkuat kita adalah sahabat kita sendiri.

Ibuku juga selalu berpesan kepadaku pandai pandailah engkau mencari rejeki, kita boleh percaya rejeki datangnya dari Tuhan dengan cara berdoa tapi jangan jadikan semua itu alasan untuk malas. kita hidup di dunia harus memikirkan nasib kita, carilah rejeki dunia sebanyak banyaknya tanpa harus melupakan akherat kita, bukankan Islam paling membenci orang yang bermalas malasan walaupun orang itu terus berdoa.

kini akan mengerti tentang semua nasehat ibuku, ibuku mengajarkan kepadaku supaya bekerja keras tanpa harus melupakan ibadahku, bekerja keraslah hari ini dan berpikirlah kita akan dikasih umur panjang, carilah rejeki sebanyak banyaknya disaat kita muda dan masih kuat untuk bekerja, dan berhentilah bekerja disaat tua karena disaat tua semua tenaga dan organ vital di tubuh kita akan melemah, dan disaat tua kita tidak akan memiliki siapa siapa untuk penopang diri kita sendiri selain kerja keras kita diwaktu muda, tidak akan pernah ada kata sahabat teman ataupun semacamnya yang akan berada disamping kita pada saat kita tua


2. Nasehat Ayahku

Dalam suatu perbincangan ayah mengajariku tentang arti menghargai dia mengatakan kepadaku semua dimulai dari angka nol (0) tidak akan ada sesuatu apapun yang berawal dari sembilan ataupun sepuluh, mulailah dari nol dan belajar berhitunglah secara perlahan lahan dan hargai perjalanan berhitungmu hingga mencapai angka sepuluh (10) jika kamu tidak bisa menghargai pelajaranmu tentang cara berhitung maka kamu tidak akan pernah mencapai angka sepuluh.
Ayahku juga mengajariku tentang arti kerja keras dan pantang berputus asa, beliau mengatakan kepadaku tidak ada sesuatu pekerjaan yang sulit jika masih bisa dilihat dengan mata.

Kini aku mengerti semua nasehat ayah, ayahku memang memulai dari nol dia tidak memiliki apa apa hingga seperti sekarang ini, semua itu dia lalui dengan kerja keras dan kesabaran dan dia selalu yakin di dalam hatinya jika kerja keras dan kesabaran dia akan berbuah hasil di suatu hari kelak.
Ayahku hanyalah seorang petani pendidikan ayahku hanyalah sampai di kelas 3 SD, dia menghidupiku, dia memberiku pendidikan sampai diriku bisa menyelesaikan pendidikan sarjanaku (S1), ayahku bukanlah orang yang berpengaruh di dunia ini, ayahku bukanlah seorang presiden ataupun mentri, ataupun petinggi lainya, ayahku hanyalah seorang petani yang berpendidikan tidak pernah mengenal kata lulus di sekolah dasar, tapi dia mampu menjadikanku hingga seperti sekarang ini, dia ayahku dia adalah orang yang hebat buatku ayahku adalah seorang pahlawan dan kepada ayahku pun pula aku akan terus belajar tentang arti hidup ini.



3. Aku dan Istriku

Disetiap waktu santai aku selalu bertukar pendapat dengan istriku, tak pernah bosan kami terus membicarakan semua rencana kita dimasa depan ( bagi kami berdua ) kita ini orang yang hebat karena memiliki cita cita yang begitu hebat dan kenal dengan orang orang yang hebat, kita selalu mempunyai rencana jangka panjang dan tidak pernah akan terhenti di suatu tempat,,,kami selalu memikirkan suatu rencana untuk bisa mengendalikan waktu, tidak seperti kebanyakan orang yang selalu di kendalikan oleh waktu dan semua rencana itu kami awali dengan sebuah perencanaan "kita harus menjadi seorang pengusaha" dengan menjadi seorang pengusaha kita akan bisa mengendalikan waktu ini, kita bisa bersantai tanpa harus memikirkan untuk bekerja untuk kehidupan sehari hari, walaupun dalam prakteknya kadangkala tidak sesuai dengan rencana kita tapi kita berdua selalu sadar jika perencanaan yang kita buat masih belum sempurna dan harus kita lebih sempurnakan lagi.
Dalam mengambil sebuah keputusan kadang kala memang kami terlalu emosional kami selalu berpedoman " Jika kita tidak berani maka orang lain banyak yang berani ", kamipun sadar pedoman itu terlalu emosional tapi kami menganggap hidup itu ibarat di meja judi kita kalah maka kita akan hancur, kita menang kita akan kaya jika tidak sekarang kapan lagi kita akan menunggu kesempatan ini " Karena ku yakin kami bisa...jadi lakukanlah "
Walaupun kadang kala hasil tidak sesuai dengan yang kita harapkan, dan kehidupan baik masih belum berada dipihak kita, tapi kami berdua selalu berbesar hati dengan mengatakan dalam sebuah pertempuran pasti ada kata menang dan kalah, bukankah orang yang hebat dan kuatpun untuk mencapai kemenanganya di perlukan beberapa kali kekalahan agar dia dapat belajar strategi untuk menjadi menang ", dan kamipun selalu bilang walaupun kita kalah kita sudah pernah mencoba daripada sama sekali tidak pernah mencoba.

4. Nasehat Seorang marketing Executive

Seorang Excutive Manager Textile pernah bercerita kepadaku, manusia itu ibaratkan sebuah batu kali, apabila batu tersebut terus diasah dan di poles maka suatu saat batu itu akan jadi berlian, dan jika berlian sekalipun tidak pernah dipoles dan diasah dan terbenam di dasar sungai maka berlian itu tidak bedanya seperti batu kali " tapi tidak semua batu kali apabila di poles akan menjadi berlian karena sebagian dari batu kali jika dipoles dan diasah tidak kuat maka dia akan hancur dan pecah.

kini aku mengerti semua nasehat itu seorang manusia sepintar apapun jika tidak ada yang membimbing dan mengajarkan maka orang pintar itu tidak akan pernah menjadi orang hebat namun seperti halnya orang bodoh jika dia terus di bimbing dan terus diajari maka dia akan menjadi pintar dan hebat namun jika orang bodoh itu merasa menyerah atas kuatnya dan kerasnya bimbingan yang dia terima dia tidak akan menjadi hebat melainkan akan menjadi hancur, kini aku paham semuanya jika kita ingin berhasil dan menjadi hebat kita harus punya kemauan untuk belajar.

4. Nasehat Seorang Pengusaha Textile Bandung

Dalam suatu kunjungan rekan bisnis seorang pengusaha textile ternama di kota Bandung pernah menasihatiku dan mengajarkan jika aku tengah berada di situasi kemelut suatu perusahaan yang hampir ambruk dan penuh masalah janganlah menghidar dan menjauh, karena di tempat itu kita akan mendapatkan banyak pelajaran berharga yang tidak akan pernah di temui di bangku pendidikan.
cobalah bantu menemukan jalan keluar bagi semua kemelut itu, dan anggaplah perusahaan tersebut sebagai perusahaan sendiri bukan milik orang lain, tujuanya cuma satu di situ kita akan belajar memecahkan masalah yang belum tentu bisa di pecahkan orang lain, jika gagal pun tidaklah mengapa karena tidak ada ruginya buat kita sama sekali, dan jika pun berhasil memecahkan masalah itu kita akan menjadi orang yang hebat jika kita suatu saat kita di kasih kesempatan untuk bisa memepunyai perusahaan sendiri dan perusahaan kita tertimpa masalah kita sudah mempunyai jalan keluarnya.

5. Kecerdikan Seorang Pengusaha Textile

Dia selalu bertanya kepada setiap orang yang mau masuk ke dalam perusahaanya dgn mengatakan : "jika kamu di hadapkan kepada 2 pilihan kamu akan pilih kodok apa pilih pisang "

orang pertama mejawab : "saya pilih kodok"
si pengusaha itu berkata " pergilah kamu!!..saya tidak butuh orang macam kamu yang seperti kodok dalam bekerja selalu lompat sana kemari "

orang kedua menjawab : "saya pilih pisang karena pisang itu manis!!"
si pengusaha berkata dengan nada tinggi dan menyindir : "bagus ya!! kamu ingin kerja di sini sewaktu manisnya saja tetapi pada saat tinggal kulitnya ( pahitnya ) kamu buang kulit itu dan kulit itu terinjak orang lain sampai jatuh..pergilah!!!..saya tidak butuh orang seperti kamu!!"

orang ketiga menjawab : "saya tidak memilih keduanya" dan orang ke3 itu pun terdiam
si pengusaha itu berkata dengan nada pelan : " TIDAK PUNYA PENDIRIAN " kamu tidak saya terima di perusahan ini.

Sedangkan orang keempat menjawab : "AKU TIDAK MEMILIH KEDUANYA!!" sebelum pengusaha itu berkata, orang ke empat tadi sudah melanjutkan perkataanya,dengan berkata "aku tak memilih keduanya karena aku bukanlah seperti kodok yang seperti orang pertama katakan dan ku juga bukanlah seperti pisang yang orang ke2 katakan. aku memang memilih orang no, 3 tapi aku punya alasanya dan aku tidaklah terdiam seperti orang no. 3"

si pengusaha itu tersenyum sambil mengatakan interview hari ini kita sudahi, kalian tunggu beberapa hari untuk pemberitahuanya, dan selang tiga hari kemudian hanya orang ke4 yang dipanggil dan di terima bekerja di perusahaan tersebut.

jika ada yang bertanya siapakah orang ke 4 itu dengan senang hati ku akan menjawab orang ke empat itu adalah diriku sendiri

6.Kini Kumengerti Setalah Ku berada Seperti Dirimu Bos

Dimataku beliau adalah seorang guru bisnis yang hebat, ku banyak belajar darinya, tentang arti keberanian, kerahasiaan, dan arti kekejaman sebuah bisnis.
Seorang Pengusaha Garment dan sekaligus pengusaha material yang cukup hebat pernah mengtakan padaku sewaktu aku menjadi karyawanya " KALIAN HARUS SEPERTI DIRIKU DAN CONTOHLAH DIRIKU INI!..KERJA..KERJA DAN KERJA!!!!!"

pada saat itu aku mengumpat dalam hati " lo boss bisa berkata begitu karena lo boss di perusahaan ini sedangkan gw cm seorang karyawan..apa alasanya gw harus nurutin semua kemauan lo......"

tapi kini aku mengerti boss kamu memang benar pada saat aku bisa berada sama pada di posisimu..ingin kuanggap hari dalam 1 minggu ini semuanya siang dan tidak ada malam dan tak ada waktu untuk istirahat....dan semua orang yang berada di sekelilingku harus mengikuti hidupku!!

darimu juga ku pernah belajar kejamnya dunia usaha, selama ini kamu selalu menanamkan pada diriku kamu memberiku kesempatan dan kepercayaan, mulanya aku percaya boss dengan semua omonganmu, tapi perlahan ku ikut denganmu aku belajar selama ini kamu menganggap ku hanya memanfaatkan bukanlah kepercayaan, selama ini kamu hanya menganggapku sebagai ujung tombak dalam usaha bisnismu saja, karena begitu usahamu berhasil dan maju kamu akan tetap menyikirkanku, dan akan menggantiku dengan orang orang terdekatmu, tapi diriku bukanlah seperti orang lain yang selalu berpikir positif tentangmu, kamu memang pintar bos, tapi aku jauh lebih pintar karena ku telah banyak belajar semua ini darimu bos, tentang arti kejamnya dunia usaha, ku telah belajar semuanya.
Di akhir ceritaku tentangmu bos, seperti yang terkahir kali kita perdebatkan, bahwa kau tak akan pernah memaafkanku dan akupun tidak akan pernah meminta maaf padamu, karena ku berpikir jalan yang kuambil, karena ku keluar dari usahamu ataupun kamu yang mengeluarkanku bagiku itu sama saja yang berinti ku tak bisa bergabung denganmu untuk membesarkan usahamu, ku punya tujuan sendiri, ku ingin maju, ku ingin bisa sepertimu, menjadi seorang pengusaha, dan itu ku lakukan berkat ilmu yang ku pelajari darimu jauh jauh hari, walaupun kamu bilang tidak seperti ini caranya " membangun usaha sejenis didalam market yang sama " tapi kaupun pernah bilang padaku dalam bisnis semua di halalkan dan kau pun sama melakukan itu di beberapa kota, memusuhiku berarti sama saja kamu menabuh genderang perang denganku, walaupun usahaku kecil tidak sebesar usahamu tapi yang perlu kamu ingat di KOTA INI aku adalah seorang ujung tombak, ku tak akan mengalah denganmu dan kita buktikan saja siapa yang bisa tersenyum di akhir cerita.
Walau akhir ceritanya ku bisa bertahan lama darimu untuk bertahan di kota ini, tapi aku tidak bisa tersenyum seperti apa yang pertama kali kita perdebatkan di awal peperangan. strategi kamu jauh lebih hebat dariku bos, kamu lebih memilih mundur dari peperangan ini dan menyusun kekuatan baru untuk menaklukan kota lain sedangkan aku terus bertahan di kota ini dan menghadapi pesaing pesaing tangguh hingga akhirnya aku hancur seperti ini.

" kata kata terakhirmu bos : ku tak akan memaafkan kamu dan menganggap tidak pernah mengenal kamu dan menyesal bertemu denganmu ( buatku ) " tapi semua itu buatku tersenyum karena ku tahu sepanjang sejarah awal sampai sekarang hanya aku yang beda dari semua karyawan karyawan lain yang kau punya, mengenalku kamu akan berpikir tidak semua orang bisa kau atur dan kau bodohi sesuai dengan apa yang kamu mau, dan kuyakin pula jauh di dalam hatimu jika kamu menghilangkan rasa egoismu mungkin kamu akan berkata memang akulah yang terhebat diantara karyawan karyawanmu yang lain "

----- hormat buatmu boss -----



7. Planing pertamaku

Dalam suatu silahturahmi ke rumah teman lama ku mempunyai cerita yang mungkin berguna...

temanku seorang agen minuman pernah berkata kepadaku : " apakah kamu akan slalu terus seperti ini menjadi seorang pekerja yang hidup diatur waktu pagi hari berangkat dan sore hari baru pulang, tidak inginkah kamu bisa sepertiku punya usaha sendiri bisa mengatur waktu sendiri dan bukan kita yang diatur oleh waktu "

aku menjawab : " ya pengenlah!!..."

temanku berkata kembali : " berapa banyak tabungan yang kau punya saat ini "

aku menjawab : 10jt

temanku berkata kembali : " punya uang 10jt tapi tak berani buka usaha sendiri padahal hati ada keiinginan...MENDINGAN TIDUR SAJA GAK USAH USAHA!! " tahukah kamu aku bangun usaha seperti ini hanya dgn modal 5 jt itupun yang 3 juta buat DP pembelian mobil "

( dalam hatiku berkata mustahil sebuah usaha bernilai ratusan juta rupiah hanya butuh modal 5jt dan itu bisa di peroleh dalam waktu 1 tahun )
tapi itu adalah fakta...dan itu merupakan tamparan keras buatku..klo orang lain bisa kenapa aku ga bisa seperti temanku.



8. Raja ditanah sendiri
Kisah kemauan seorang pengusaha ELectronik

Dalam satu perbincangan sore hari dengan temanku dia bertanya kepadaku " saya akan keluar dari pekerjaanku dan akan membangun usaha sendiri sebuah usaha yang sama persis dgn bosku geluti sekarang'' tapi apakah saya mampu membangunya apalagi klo dipikir kembali terlalu sayang untuk keluar dari pekerjaan ini apalagi mengingat salary saya sekarang sudah 15jt..apakah keputusan yang saya ambil ini benar" temanku bertanya kepadaku!......

aku terdiam..karena ku tahu ini adalah sebuah keputusan besar yang akan diambil temanku...yang bisa keluat dari mulutku saat itu hanyalah..." punya modalkah kamu untuk membangun usaha tersebut itu adalah usaha yang tidak kecil modalnya "

temanku menjawab dengan penuh keyakinan : " saya punya modal niat dan saya punya tekad, saya ingin menjadi raja di tanah sendiri, saya tidak mau selamanya menjadi kacung, ini saatnya warga pribumi menjadi raja di tanahnya, kalau tidak sekarang kita mulai terus akapan lagi akan ada kesempatan".
AKU HANYA BISA TERDIAM mendengar ucapanya
Dan tepat seminggu kemudian dia benar benar keluar dari pekerjaanya, aku hanya bisa berkata dalam hati " GILA TUH ORANG " CARI PENYAKIT SAJA"

tapi sekarang dia membuktikan ucapanya dia bisa jadi raja di tanahnya sendiri bisa sukses walau ku tahu perjalananya penuh dengan kerja keras.

darinya ku belajar kata kata hebat
1. Jangan pernah anggap musuh bagi pesaing yang kuat, tapi anggaplah dia teman dan berusahalah mengambil setiap kesempatan, curilah setiap kelemahan dia, dan jika dia lengah pukul dia dan buatlah dia binasa
2. Jika malam telah pekat itu pertanda pagi akan segera datang, jika seutas tali sudah terasa kencang itu pertanda tali itu akan segera putus, dan jika sebuah masalah sudah terasa berat dan rumit itu pertanda masalah itu akan segera berahir.
3. ingin menjadi raja di tanah sendiri, tidak mau selamanya warga pribumi menjadi kacung dan warga asing menjadi tuan

" sukses selalu mas..dan tetap semangat "



9. Kegilaan Seorang Broker Tanah

Mr. Antorium ku memanggilnya karena hobinya memang hobi orang kaya mengoleksi tanaman Antorium yang harganya mencapai puluhan juta ( waktu jamanya )
Ku mengenal Mr. Antorium pada saat ku mengerjakan sebuah proyek Renovasi bangunan di rumahnya dalam perbincangan di siang hari dia bercerita kepadaku,

tahukah kamu ( kepadaku ) saya bisa seperti sekarang ini tidaklah mudah waktu itu saya kerja di perusahaan ternama dan sudah menduduki jabatan manager dgn salary yang lumayan besar pada waktu itu, tapi aku memilih keluar dari pekerjaan itu karena aku tahu jabatan tertinggi dalam pekerjaan yang 1 tinggkat diatas manager adalah boss, dan tidaklah mungkin saya akan menjadi boss diperusahaan itu, karena ku tahu karir saya sudah mentok makanya saya lebih memilih keluar dari pekerjaan saya dan kamu tahu apa yang saya lakukan setelah saya keluar dari pekerjaan itu saya jadi PENGANGGURAN hampir selama 2 tahun, awalnya di tengah perjalanan pengangguran saya ragu apakah keputusan yang saya ambil ini sudah benar, tapi saya yakinkan diri saya sendiri saya punya kemampuan, saya punya ilmu yang akan mewujudkan impian saya buat menjadi seorang boss.

dan semua itu terbukti

............." salut akan keputusanmu mr. antorium "..............


10. Kehebatan Planing Orang Chinese

Entah bagaimana awalnya aku mengenal dia, tapi bagiku dia adalah sosok seorang pebisnis hebat salah satu usahanya adalah :
A. Bengkel motor dan penjualan susu cadangnya
untuk usaha ini dia bercerita, dia memang datang dari keluarga berada, orang tua dia ingin dia membangun sebuah material bangunan seperti kebanyakan orang orang chinese kebanyakan tapi dia menolaknya dengan alasan usaha material bangunan penuh dengan spekulasi, modal yang besar, kendaraan yang banyak dan resiko kendaraan yang cepat rusak dan di tambah lagi karyawan yang jumlahnya lumayan banyak, belum lagi ditambah dengan resiko hutang piutang proyek yang nantinya menjadi resiko yang sangat besar sedangkan laba dari penjualan material bangunan yang menurut hitungan dia tidaklah seberapa.
akhirnya dia memikirkan sebuah usaha yang tidak berisiko besar, karyawan yang sedikit. resiko transportasi yang tidak ada dan resiko akan orang hutangpun hanya sekitar 1%...dan dia terbesit " BENGKEL MOTOR "
dia kembali melanjutkan ceritanya kepadaku " saya untuk memikirkan usaha bengkel motor saja dibutuhkan waktu 2 tahun, untuk perencanaan lokasi strategis di butuhkan waktu 1 tahun dan untuk mencari distributor suku cadang saja di butuhkan waktu hampir 6 bulan "....bayangkan yntuk usaha bengkel motor saja perencanaanya memakan hampir 3.5tahun..tapi hebanya begitu dia buka usaha itu, usahanya langsung ramai dan berkembang pesat.

B. Pembelian tanah dekat deretan pedagang asongan

Dia membeli sebuah tanah kosong yang mungkin bagi sebagian orang susah berkembangnya, dia beli tanah itu dengan harga sekitar Rp. 600jt untuk uang 600jt semuanya dia pinjam dari bank tanpa mengeluarkan uang sepeserpun dari kantongnya, dia bangun tempat itu alakadarnya...bagian bawah di plur semen dan bagian atas cuma dikasih atap dari asbes..tak pernah terbesit di pikiran dia untuk membangun ruko ataupun kios karena dia tahu itu memerlukan modal yang besar lagi, dia bercerita lagi untuk pinjaman 600jt tersebut setiap bulan dia harus setor ke bank sekitar Rp. 6jt perbulan, tapi dia tahu apa yang dia lakukan itu benar.
selang 1 bulan dari dia membeli tanah tersebut terjadi penggusuran pedagang asongan oleh pemda setempat dengan asalan kebersihan lingkungan, seluruh pedagang asongan kocar kacir mencari tempat usaha baru, dan orang chinese itu menyewakan tempatnya dengan tarif Rp. 15rb per hari dan perpedagang, untuk tempat yang dia punya bisa masuk sekitar 20 pedagang
coba bayangkan perhitunganya 20 pedagang X Rp. 15.000 = Rp. 300.000/hari sedankan kalau di kali 1 bulan ( 30 hari ) totalnya mencapai Rp. 9.000.000/bln yang dia tidak bisa didapatkan dari sewa ruko ataupun kios yang pembangunanya butuh biaya besar, sedangkan untuk setor bank tiap bulanya hanya Rp. 6jt/bln
jadi intinya disamping dia mendapat tanah gratis dia juga mendapat uang Rp. 3jt tiap bulanya.

C. kedua usaha tersebut diatas hanya usaha sampinganya saja, profesi dia sesungguhnya adalah seorang renovasi bangunan, target usaha dia setiap bulan mendapat 3 proyek kecil yang mempunyai kontrak masing masing 10jt an, dan tiap 3 bulan sekali harus ada pyoyek besar yang masuk, dan dalam suatu kesempatan dia pernah menunjukan padaku sebuah kontrak yang nilainya lumayan fantastis Rp. 1.300.000.000 ( panjang bukan nolnya )

" nasehat dia di jaman sekarang semua usaha lagi sulit jadi hindarilah usaha usaha yang berbentuk spekulasi "



To be continued...tunggu cerita selanjutnya, karena mengingat sebuah kenangan tidak mudah seperti membuka buku catatan....jangan lupa silahkan tinggalkan komentar
Readmore »»

Tidak ada komentar:

Posting Komentar